“Ini dapat membantu mereka memiliki masa depan yang cerah di dunia sepak bola,” ujarnya.
“Saya harap ini menjadi pengalaman belajar yang bermanfaat,” kata Bima Sakti.
Mantan pemain timnas Indonesia ini mengakui bahwa kondisi ruang ganti mereka saat ini tidak kondusif. Dalam kondisi ini, dia terus memberikan semangat pada anak asuhnya agar bisa bangkit.
“Semua pemain larut dalam kesedihan setelah gagal mengunci tiket ke babak 16 besar,” kata Bima Sakti.
“Namun, mereka masih memiliki keyakinan bisa lolos sambil melihat hasil pertandingan grup lain,” ujarnya.
“Siapa yang tahu? Mungkin kami akan memainkan satu pertandingan lagi,” kata Bima Sakti.
“Itu akan membantu para pemain kami untuk melupakan perasaan ini sekarang, mengingat beberapa dari mereka tidak dapat menahan air mata kekecewaan mereka,” ujarnya.